BERITA
Jakarta (13/2/2018) Babak final tolak peluru putri dalam ajang Invitation Tournament Asian Games 2018 berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada hari Senin (12/2/2018). Hanya ada dua negara yang mengikuti kompetisi tolak peluru putri, yaitu Indonesia dan China. Eki Febri Ekawati, atlet tolak peluru asal Indonesia, raih medali perak setelah melakukan tolakan sejauh 15,32meter. Adapun medali emas diraih oleh atlet China, Tianqian Guo, dengan tolakan sejauh 17,32 meter.
“Nomor satu dunia masih China, lawan saya tadi juara tiga Asian Games Incheon 2014, ” kata Eki Febri, atlet asal Jawa Barat tersebut.
Peraih medali SEA Games 2017 di Malaysia ini mengaku ia turun dalam kondisi kurang maksimal. Sampai saat ini catatan tolak peluru terbaiknya adalah pada saat Kejuaraan Nasional Desember lalu dengan tolakan sejauh 15,60 meter. Untuk target, Eki memiliki target pribadi. Ia ingin bisa lebih mempertajam rekor.
BERITA
Jakarta (13/2/2018) Babak final tolak peluru putri dalam ajang Invitation Tournament Asian Games 2018 berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada hari Senin (12/2/2018). Hanya ada dua negara yang mengikuti kompetisi tolak peluru putri, yaitu Indonesia dan China. Eki Febri Ekawati, atlet tolak peluru asal Indonesia, raih medali perak setelah melakukan tolakan sejauh 15,32meter. Adapun medali emas diraih oleh atlet China, Tianqian Guo, dengan tolakan sejauh 17,32 meter.
“Nomor satu dunia masih China, lawan saya tadi juara tiga Asian Games Incheon 2014, ” kata Eki Febri, atlet asal Jawa Barat tersebut.
Peraih medali SEA Games 2017 di Malaysia ini mengaku ia turun dalam kondisi kurang maksimal. Sampai saat ini catatan tolak peluru terbaiknya adalah pada saat Kejuaraan Nasional Desember lalu dengan tolakan sejauh 15,60 meter. Untuk target, Eki memiliki target pribadi. Ia ingin bisa lebih mempertajam rekor.